Sekilas Info:
Teluk Kiluan terletak di Propinsi Lampung, yang terkenal dengan banyaknya lumba-lumba, ikan paus disekitaran Teluk Kiluan. Daerah ini juga terkenal dengan keindahan alam dan surga bagi para pemancing handal. Setiap tahun diadakan lomba memancing di Teluk Kiluan yang diikuti oleh master-master pemancing seluruh Indonesia.
1. Prakiraan Biaya
1. A. Transportasi
Transportasi umum dari Jakarta menuju Teluk Kiluan:
1. Kalideres – Pelabuhan Merak (ekonomi) Rp.15.000,-, sekitar 1.5 jam
2. Ferry penyebarangan Merak – Bakahueni (ekonomi) Rp.15.000,- (AC Rp.30.000,-), sekitar 2 jam
3. Bakahueni – Bandar Lampung (ekonomi) Rp.15.000,-, sekitar 2 jam
4. Travel Bandar Lampung (kali balok) – Kiluan (AC) Rp.45.000,-, sekitar 3-4 jam
5. Penyebrangan (kapal jungkung kecil) dari Teluk Kiluan menuju Pulau Kiluan, Rp.15.000,- /org sekitar 15 menit.
6. Jungkung untuk ’berburu’ Lumba-lumba : Rp.250.000/kapal, bisa diisi 3 orang, lama seluruh perburuan sekitar 2-3 jam.
Saya pribadi memakai mobil pribadi karena ingin menjelajah pantai-pantai yang searah dengan Teluk Kiluan.
1-B Akomodasi
Akomodasi penginapan di Teluk Kiluan sangat terbatas. Di Pulau Kiluan hanya terdapat 1 rumah panggung yang digunakan sebagai homestay, yang memiliki 4 kamar yang disewakan. Harga sewa semalam Rp.150.000,- perkamar, yang bisa diisi sampai 5-6 orang. Fasilitas amat sangat minim, listrik yang digunakan adalah generator sederhana yang menerangi sangat terbatas (110V). Alternatif lain adalah menginap di homestay yang berada di Teluk Kiluannya (daratan), dengan kondisi yang mestinya lebih bagus. Saya prefer menginap di Pulau Kiluan dengan pertimbangan supaya pagi buta bisa langsung naik kapal jungkung ’berburu’ lumba-lumba.
1-C Makanan
Makanan yang disantap adalah makanan yang disediakan oleh pemilik homestay dengan biaya Rp.15.000,-/makan/orang dengan lauk ikan segar seadanya.
1-D Biaya Lain – Tiket Masuk
Sebagian besar gratis, kecuali untuk pantai yang sudah dikomersialkan seperti pantai Klara Rp.5.000,-, pantai Mutun Rp.5.000,-.
2. Objek Wisata
Obyek Wisata yang sejalan ke arah Teluk Kiluan ini :
1. Pantai Queen Artha, Lampung, sunrisenya luar biasa cantik
2. Pantai Kelapa Merapat (Klara) sekitar 1 jam dari Bandar Lampung
3. Pulau Kelagian, pulau yang berada depan pantai Klara, biaya sewa kapal Rp.75.000,- yang bisa isi hingga 8 orang, lama penyebrangan 15-20 menit,
4. Pantai Mutun, sedikit masuk, ada arah petunjuknya.
5. Pantai Sekar Wana, pantai milik AL, harus ijin, pantai yang berada di Lagoon, sehingga bisa merefleksi dengan sempurna. Pantai ini dekat dengan Pantai Mutun.
2-A Saran Itinerary:
1. Waktu untuk berharap bisa melihat lumba-lumba sangat terbatas. Lumba-lumba konon muncul pada pagi hari (untuk mencari makan) sekitar jam 06.00 – 09.00, untuk itu sebaiknya sudah berada dijungkung maksimal jam 06.00 pagi.
2. Itenary yang ideal (bila dari Jakarta, dengan kendaraan pribadi) :
a. berangkat jakarta sekitar jam 21.00
b. menunggu sunrise di Pantai Queen Artha
c. Jelajah seluruh pantai yang arah menuju Teluk Kiluan, yang prioritas adalah pantai Klara, Pulau Kelagian, Pantai Sekar Wana.
d. Sekitar jam 14.00 sudah berkendaraan meninggalkan pantai Klara-Kelagian menuju Teluk Kiluan, karena jalanan sangat jelek. Sangat disarankan untuk membawa mobil 4×4 or yang tinggi. Upayakan sampai di Kiluan sebelum jam 17.00.
e. Pagi hari setelah berburu lumba-lumba, jelajahi pulau Kiluan, pantainya sungguh cantik, dan konon ada terumbu karang yang cuantik sekitarnya.
3. Cuaca
Secara umum waktu yang terbaik adalah saat musim kemarau, April – September, karena dikhawatirkan apabila musim hujan, akan membuat jalan rusak menuju Teluk Kiluan akan semakin parah sehingga semakin menyulitkan perjalanan.
4. Packing List
Perlengkapan berenang, sunblock, kamera (disarankan membawa lensa tele untuk menangkap moment lumba-lumba), makanan sebisa yang dibawa karena di Teluk Kiluan tidak ada penjual makanan besar, dry pack (untuk kamera, lensa, dan barang berharga yang tidak tahan air) yang dipergunakan selama ’hunting’ dolphin.
5. Tips
- Bawa senter apabila menginap di homestay pulau Kiluan.
- Sepagi mungkin berburu Lumba-lumba.
- Membawa makanan tambahan untuk persiapan menginap di Pulau Kiluan.
- Mandi/berbersih apabila berenang di Klara (ada kamar mandi di pantai Klara), karena air sangat sedikit di Pulau Kiluan (saat kunjungan terakhir, tidak ada mesin pompa air, sehingga apabila membutuhkan air harus menimba sumur terlebih dahulu)
- Jungkung yang digunakan sangat kecil, lebar hanya sekitar 45 cm, dengan panjang sekitar 2.5 m, untuk yang agak takut dengan air, disarankan membawa live vest jacket sendiri
Sumber: http://turisindie.com/index.php/06/panduan-wisata-teluk-kiluan-hidden-paradise-at-lampung/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar